INTEGRASI TEKNOLOGI INFORMASI

---

Nama                     : Ni Made Deni Sikiandani

NIM                        : 2105551068, 

Dosen Pengampu  : I Putu Agus Eka Pratama, S.T., M.T., 

Mata Kuliah            : Integrasi dan Migrasi Sitem, 
Program Studi Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Udayana.

---

Era digital saat ini menuntut berbagai aspek untuk dapat bertransformasi sehingga dapat menyesuaikan dengan perkembangkan zaman. Di era ini banyak sekali integrasi dari berbagai aspek dilakukan guna agar dapat meningkatkan efisiensi dan tentunya agar dapat bersaing dengan kompetitornya di era digital ini.

Tentunya integrasi memiliki peranan yang penting dalam proses bisnis maupun pengembangan suatu sistem informasi. Lalu apa itu Integrasi?

Integrasi adalah pembauran hingga menjadi kesatuan yang utuh atau bulat (KBBI). Sedangkan Integrasi dalam bidang Teknologi Informasi memiliki arti sebagai suatu proses penggabungan atau perakitan beberapa komponen maupun sejumlah sistem sehingga menjadi satu kestuan sistem yang utuh, pengecekan jalannya sistem dan funsgionalitas sistem dengan tujuan untuk meningkatkan efisensi serta performa dari suatu sistem yang sudah ada sebelumnya. 

---

CONTOH INTEGRASI TEKNOLOGI INFORMASI

Berbicara mengenai Integrasi Teknologi Informasi memliki beberapa contoh bentuk integrasi. Adapun beberapa contoh intergasi di bidang Teknologi Informasi dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut.

1. Sistem Informasi yang Terdiri Atas n Buah Modul di Dalamnya

Contoh dari integrasi ini adalah dalam 1 domain web terdiri atas sejumlah menu dan sejumlah sub domain layanan.

Contoh konkret dalam kehidupan sehari-hari dapat dilihat pada website unud.ac.id yang merupakan domain dari website Universitas Udayana. Website unud.ac.id ini mempunyai sub domain layanan yaitu berupa imissu.unud.ac.id, oase.unud.ac.id, ojs.unud.ac.id,

Sistem Informasi Terintegrasi (IMISSU) - imissu.unud.ac.id

Tahun 2015 UNUD mulai melakukan terobosan besar dalam bidang sistem informasi dengan membangun suatu sistem yang diberi nama IMISSU (Integrated Management Information System the Strategic of Udayana) yaitu pengembangan, penataan dan pengintegrasian sistem informasi ke dalam suatu layanan SSO (Single Sign On). Dengan model ini, seluruh sistem informasi yang ada sudah diintegrasikan, baik dalam konteks pengelolaan user, integrasi sistem informasi dan data di level database dan integrasi bisnis proses. Saat ini civitas UNUD telah menggunakan lebih dari 30 sistem yang terintegrasi dalam menjalankan manajemen kampus.

E-Registrasi - e-registrasi.unud.ac.id

Website E-Registrasi Universitas Udayana digunakan sebagai platform registrasi bagi mahasiswa baru Universitas Udayana. Mahasiswa baru yang telah di terima sebagai mahasiswa Unud wajib melakukan E-Registrasi melalui website ini.

Online Academic Service for E-Learning (OASE) - oase.unud.ac.id

Online Academic Service for Elearning (OASE) adalah Learning Management System (LMS) untuk melaksanakan pembelajaran online (daring) di Universitas Udayana. Melalui OASE dosen bisa menempatkan materi-materi perkuliahan, melaksanakan formative assessment melalui Quiz dan Assignment, maupun melaksanakan sesi duskusi melalui Forum. OASE memiliki berbagai macam fitur yang bisa memaksimalkan pembelajaran daring antara dosen dan mahasiswa seperti Game dan Peer Assesment. OASE terintegrasi dengan IMISSU sehingga Dosen dan Mahasiswa login melalui menu Udayana OAuth2 dengan menggunakan username dan password IMISSU.

Jurnal Online Ekonomi Pembangunan (OJS) Unud - ojs.unud.ac.id

E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana adalah jurnal ilmiah elektronik yang mempublikasikan hasil kajian dan penelitian pada bidang Ekonomi Pembangunan. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan terbit berkala secara online setiap bulan sekali. Jurnal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan menyalurkan minat berbagi serta penyebarluasan pengetahuan bagi para akademisi, mahasiswa, praktisi, dan para pemerhati ilmu pengetahuan di bidang Ekonomi Pembangunan. Redaksi menerima tulisan hasil kajian pada bidang, Ekonomi Moneter, Ekonomi Internasional, Ekonomi Perdagangan, Ekonomi Industri, Ekonomi Perkotaan dan Wilayah (Regional), Ekonomi Publik, Ekonomi SDA & lingkungan, dan Ekonomi SDA & Energi, baik yang berupa kajian empiris maupun teoretis yang belum pernah dan tidak akan dipublikasikan pada media lain.

2. Aplikasi Mobile dengan Sejumlah Menu dan Terhubung dengan Layanan Luar

Contohnya adalah imissu yang di dalamnya terdapat beberapa sub menu seperti Sistem Informasi Akademik (SIMAK) sub menu ini bertujuan sebagai sistem informasi akademik mahasiswa baik itu proses input KRS (Kartu Rencana Studi), data mahasiswa, data mata kuliah, serta KHS

3. Sistem Layanan Berbasis Internet dan Cloud

Sistem Layanan berbasis internet dan cloud sangatlah populer saat ini mengingat dengan adanya sistem cloud ini dapat mempermudah aktivitas bisnis yang di mana proses bisnisnya terintegrasi dengan internet, sehingga akses terhadap informasi dapat diakses lebih mudah.

Smart City

Smart city merupakan salah satu bentuk integrasi dengan sistem layanan berbasis cloud. Smart city menggabungkan antara layanan publik dengan sistem cloud atau internet. Hal ini menyebabkan sistem layanan suatu kota dapat diakses melalui internet. salah satu contoh smart city yang ada di Indonesia adalah Bandung Smart City yang dapat dikunjungi dari website berikut ini  https://smartcity.bandung.go.id

Layanan Aduan Masyarakat Berbasis Cloud 

Integrasi berbasis cloud berikutnya adalah lapor.go.id yang merupakan situs untuk mengajukan aduan adanya jalan rusak. Hal ini tentunya akan mempermudah pengguana (masyarakat) agar dapat mengadukan keluhan jalanan rusak yang dialaminya sehingga dengan tujuan jalan tersebut dapat diperbaiki. Hal ini tentunya juga mempermudah pemerintah dalam mendata jalan rusak yang ada sehingga dapat memberikan infrastruktur jalanan yang baik bagi masyarakat

 

MANFAAT INTEGRASI

Banyaknya proses integrasi yang terjadi saat ini khususnya di bidang Teknologi Informasi tentunya mmeberikan dampak yang signifikan. Adapun dampak positf atau manfaat yang diperoleh dari adanya integrasi dapat dilihat dari dua tipe, yaitu stakeholder atau pemilik layanan/bisnis dan dari pengguna. Berikut merupakan manfaat integrasi teknologi informasi.

Manfaat integrasi bagi stakeholder atau pemilik layanan/bisnis

• Menghemat biaya opersional
• Menghemat waktu
• Memudahkan proses manajemen atau kelola perusahaan
• Meningkatkan keuntungan

Manfaat integrasi bagi pengguna

• Memudahkan pekerjaan

 

TIGA LEVEL INTEGRASI

Dalam proses pengintegrasian suatu sistem terdapat beberapa tingkatan ataupun level yang umum dikenal saat ini. Adapun ketiga level tersebut adalah Integrasi di level database, aplikasi, dab middleware

Integrasi Level Database

Integrasi yang pertama adalah integrasi di level database. Nah apakah database itu?

Menurut Ladjamudin (2013:129), Database adalah sekumpulan data store (bisa dalam jumlah yang sangat besar) yang tersimpan dalam magnetic disk, oftical disk, magnetic drum, atau media penyimpanan sekunder lainya.

Integrasi di level database merupakan suatu bentuk integrasi atau penggabungan dua buah database atau lebih, yang sudah ada sebeleumnya dalam sebuah instansi

Contoh integrasi di level database

Integrasi Level Aplikasi (Application)

Level berikutnya dari integerasi adalah level aplikasi (Application). Apakah menurut Anda aplikasi dan software adalah dua hal yang sama? Mari kita analisis beberapa penjelasan di bawah ini agar lebih memahami antara aplikasi dan software. 

Menurut (Mulyani, 2016), “Software adalah istilah umum yang digunakan untuk mendeskripsikan kumpulan program-program komputer yang terdiri prosedur-prosedur dan dokumentasi untuk melakukan tugas tertentu”

McLeod dan Schell dalam (Mulyani, 2016), mengatakan secara umum terdapat dua jenis software, yaitu system software dan application software

Aplikasi (Application) adalah software yang menjalankan suatu aktivitas tertentu pada komputer atau perangkat jenis. Anisa (2022). 

Contoh integrasi di level aplikasi

Integrasi Level Middleware

Middleware adalah penghubung (connector) antara software dengan software lain, dengan hardware, dan dengan sistem operasi.

Integrasi yang mengkombinasikan antara integrasi di level database, integrasi di level aplikasi, proses bisnis, dan layanan/teknologi berbasis jaringan (mostly cloud computing)

Contoh integrasi di level middleware